Senin, 20 April 2015

Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana




KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA


  
M
enurut  Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana, Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. 








Berdasarkan definisi  di atas, maka bencana dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
B
encana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.
B
encana nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.
B
encana sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antar komunitas masyarakat, dan teror.



   
K
elurahan Cibeunying termasuk salah satu wilayah  yang memiliki tingkat kerawanan bencana agak tinggi , mengingat letak dan kondisi geografisnya yang berada pada ketinggian dan berbukit-bukit serta beberapa wilayah berada pada pinggiran sunga cidurian.  Beberapa kejadian bencana yang  pernah terjadi antara lain banjir, longsor, kebakaran, angin puting beliung, gempa bumi dan yang lainnya termasuk wilayah endemic demam berdarah. Mengingat kondisi tersebut, maka dalam rangka kesiapsiagaan masyarakat dalam rangka penanggulangan bencana, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Cibeunying berkolaborasi dengan Bidan Desa Kelurahan Cibeunying dengan dukungan penuh dari Kepala Kelurahan Cibeunying mengadakan kegiatan Peyuluhan Kesiapsiagaan masyarakat bekerjasama dengan Mahasiswa Program Diploma IV dan Pascasarjana Spesialis 1 Pekerjaan Sosial STKS Bandung.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber :
1.      Mahasiswa Program Pascasarjana Spesialis 1 Pekerjaan Sosial bidang kajian bencana
2.      Kepala Puskesmas Cibeunying dan Stafnya
3.      Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bandung



 

K
egiatan ini diikuti oleh anggota Linmas Inti Kelurahan Cibeunying, Para Ketua RW, Pengurus LPM, Forum RW, BKM Rereongan, Karang Taruna, Kader Posyandu dan Aparat Kelurahan Cibeunying. Acara diakhiri dengan melakukan simulasi pemadaman api ringan dengan menggunakan alat-alat yang sederhana. Pada kegiatan ini peserta cukup apresiasi dengan mencoba melakukan simulasi. Semoga dengan adanya kegiatan ini akan memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang perlunya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana dan mereka paling tidak sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar dalam penanggulangan bencana khususnya tanah longsor dan kebakaran.








   
A
khirnya LPM Kelurahan Cibeunying menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yagn setinggi-tingginya kepada rekan-rekan mahasiswa STKS Bandung, Bidan Desa Kelurahan Cibeunying, Para narasumber ( Kepala PKM Cibeunying dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bandung ), para Ketua RW, Anggota Linmas dan yang pihak lainnya yang ikut mendukung terlaksananya kegiatan ini. Terkhusus ucapan terima kasih dan penghargaan kami sampaikan untuk Bapak Lurah Cibeunying beserta jajarannya yang telah memfasilitasi kegiatan ini. Semoga Cibeunying Semakin Bangkit dan Maju. Semoga Alloh SWT membalas kebaikannya dengan kebaikan yang berlipat ganda. Amiiin.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar